Payakumbuh,liputansumbar.com
Angin kencang disertai hujan deras yang melanda kawasan Balai Kota Payakumbuh pada Rabu sore (15/10/2025) menyebabkan kerusakan pada sejumlah bagian bangunan. Gonjong di atap utama Balai Kota terangkat, sementara plafon di ruang Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) ambruk akibat terjangan angin.
Begitu menerima laporan, Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta langsung turun ke lokasi bersama sejumlah pejabat terkait untuk memastikan penanganan cepat dilakukan. Ia memerintahkan tim teknis mengevakuasi peralatan penting dan mengamankan area terdampak agar tidak menimbulkan risiko tambahan.
“Musibah ini datang mendadak disertai hujan dan angin kencang. Mungkin karena bentuk gonjongnya yang tinggi, pusaran angin berputar di situ sehingga bagian atas terangkat. Begitu mendapat laporan, saya langsung ke lokasi memastikan penanganan cepat dilakukan,” ujar Zulmaeta di Balai Kota, Rabu malam.
Menurutnya, langkah pertama yang dilakukan Pemko Payakumbuh adalah mengevakuasi barang-barang elektronik agar tidak rusak terkena air.
“Yang penting malam ini kita selamatkan dulu barang-barang elektronik karena mudah rusak kalau terkena air. Besok baru kita lanjutkan dengan perbaikan,” tambahnya.
Zulmaeta juga telah menugaskan tim teknis untuk melakukan pemeriksaan struktur bangunan dan melakukan perbaikan darurat. Ia menegaskan bahwa keselamatan pegawai dan keamanan aset pemerintah menjadi prioritas utama.
“Alhamdulillah, kejadiannya setelah jam enam sore, jadi pegawai sudah pulang. Kalau terjadi saat jam kerja, tentu risikonya lebih besar,” ujarnya bersyukur.
Saat ini, Pemko Payakumbuh masih melakukan pendataan terhadap kerusakan dan nilai kerugian. Meski demikian, Zulmaeta memastikan pelayanan publik tetap berjalan normal dan aktivitas pemerintahan tidak terganggu.
“Kami pastikan pelayanan tetap berjalan seperti biasa. Pemerintah hadir dan siap bergerak cepat menghadapi setiap situasi darurat,” tegasnya.
Wali Kota juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, terutama di masa pancaroba yang kerap menimbulkan hujan deras disertai angin kencang.
“Segera cari tempat aman bila terjadi hujan deras disertai angin kencang,” pungkasnya.(ws)