“Demi Program 100 Hari, Pemko Dituding ‘Show’ Abaikan Suara Adat soal Gerbang Ngalau”

- Jurnalis

Senin, 2 Juni 2025 - 11:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh,liputansumbar

Rencana pembangunan gerbang selamat datang oleh Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh di kawasan Ngalau, Kelurahan Balai Panjang, memicu polemik di tengah masyarakat adat Nagari Limbukan.senin 2 Juni 2025

Pembangunan yang ditandai dengan pemancangan awal pada Jumat, 23 Mei 2025 lalu, dihadiri oleh Wakil Wali Kota Elzadaswarman, Plh Kadis PUPR Rajman, Camat Payakumbuh Selatan Resti Desmila, serta tokoh-tokoh adat dan pemerintahan setempat.

Wakil Wali Kota menegaskan, pembangunan gerbang ini tidak dimaksudkan sebagai batas administratif, melainkan simbol penyambutan masuk ke Kota Payakumbuh yang dikenal sebagai “The City of Randang.”

Namun, Rajo Nagari Limbukan, Yanuar Ghazali, SE., menyatakan penolakan tegas. Ia menilai pembangunan ini dapat menimbulkan kesalahpahaman batas wilayah dan berpotensi memicu konflik sosial. Yanuar bahkan menyinggung kesepakatan batas kota yang telah ditetapkan pada 12 November 1970 serta disepakati ulang pada 1 Juli 2021.Batas jalan jurusan Piladang/ Bukit Tinggi, ialah di Aie Taganang atau 6,7 km dari pusat kota.

Baca Juga :  Pemko Payakumbuh Sampaikan Nota Keuangan Perubahan APBD 2025, Fokus pada Pelayanan Dasar dan Pengendalian Inflasi

“Gerbang pasti dimaknai sebagai batas kota. Maka pembangunan ini bisa mencederai kesepakatan adat dan pemerintahan sebelumnya,pemko Payakumbuh jangan Show ,mengejar Program 100 hari halal kan segala cara” tegas Yanuar Ghazali.

Senada dengan itu, Dt. Paduko Saruanso dari Nagari Limbukan mengungkapkan kekhawatirannya akan polemik yang mungkin timbul. Ia menyarankan agar pembangunan dilakukan di lokasi gerbang lama yang telah roboh.

Sebaliknya, suara dukungan datang dari niniak mamak Nagari Balai Panjang, Dt. Rajo nan Sati, yang menyarankan agar gerbang dibangun di dekat Padang Sikali yang secara administratif sudah masuk wilayah Balai Panjang.

Baca Juga :  Pemko Payakumbuh Tegas Tolak Pemindahan Tugu Kota Sehat di Pakan Sinayan

Mantan Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, turut menanggapi. Ia mengingatkan agar pembangunan gerbang dilakukan dengan melibatkan semua pihak dan dilandasi nota kesepahaman (MoU) agar tidak terjadi kesalahpahaman di kemudian hari, sebagaimana pernah terjadi di kawasan Piladang pada tahun 1990-an.

Polemik ini menunjukkan bahwa pembangunan infrastruktur, terutama yang berkaitan dengan simbol wilayah, harus dirancang dengan cermat dan partisipatif demi menjaga harmoni antarwilayah dan masyarakat adat.(ws)

Berita Terkait

Dapur MBG Subarang Batuang Resmi Beroperasi, Program Makan Bergizi Gratis Dorong Ekonomi Lokal Payakumbuh
Pemko Payakumbuh Perkuat Tata Kelola Pemerintahan Bersih Bersama KPK
Forum Anak Kota Payakumbuh 2025–2027 Resmi Dikukuhkan: Gen Z Siap Jadi Agen Perubahan
“Menuju Riverfront City: Pemko Payakumbuh serius optimalkan Kawasan Batang Agam jadi ikon wisata dan ruang publik ramah masyarakat.”
Wali Kota Payakumbuh Ajak Generasi Muda Bentengi Diri dengan Al-Qur’an di Tengah Gempuran Teknologi Digital
Pemko Payakumbuh Perkuat Zona Integritas Menuju WBK, Layanan Publik Semakin Cepat dan Transparan
Lantunan Zikir dan Doa Bersama di Payakumbuh, Momentum Peringatan Maulid Nabi dan Kesatuan Bangsa
ASN Pemko Payakumbuh Galang Dana untuk Pembangunan Lapak Pedagang Korban Kebakaran
Berita ini 887 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 15:39 WIB

Dapur MBG Subarang Batuang Resmi Beroperasi, Program Makan Bergizi Gratis Dorong Ekonomi Lokal Payakumbuh

Sabtu, 13 September 2025 - 15:26 WIB

Pemko Payakumbuh Perkuat Tata Kelola Pemerintahan Bersih Bersama KPK

Sabtu, 13 September 2025 - 15:12 WIB

Forum Anak Kota Payakumbuh 2025–2027 Resmi Dikukuhkan: Gen Z Siap Jadi Agen Perubahan

Kamis, 11 September 2025 - 07:35 WIB

“Menuju Riverfront City: Pemko Payakumbuh serius optimalkan Kawasan Batang Agam jadi ikon wisata dan ruang publik ramah masyarakat.”

Kamis, 11 September 2025 - 07:08 WIB

Wali Kota Payakumbuh Ajak Generasi Muda Bentengi Diri dengan Al-Qur’an di Tengah Gempuran Teknologi Digital

Berita Terbaru