Payakumbuh,liputansumbar – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Payakumbuh menggelar diskusi publik perdana untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Payakumbuh periode 2024-2029. Acara yang berlangsung hari ini dihadiri oleh Bawaslu, unsur Forkopimda, dan seluruh pasangan calon (paslon) yang berlaga dalam Pilkada.12/11
Dalam diskusi publik ini, hadir lima pasangan calon yang siap memaparkan visi dan misi mereka untuk membangun Kota Payakumbuh selama lima tahun ke depan. Kelima pasangan calon tersebut adalah:
Pasangan nomor urut 1, Supardi dan Tri Venindra.
Pasangan nomor urut 2, Almaisyar dan Joni Hendri.
Pasangan nomor urut 3, Zulmaita dan Eldaswarman.
Pasangan nomor urut 4, Erwin Yunaz dan Fahlevi Mazni.
Pasangan nomor urut 5, Yendri Bodra Dt. Parmato Alam dan Ahmad Ridha.
Dalam pembukaan acara, Ketua KPU Kota Payakumbuh, Wizri Yasir, yang didampingi oleh para komisioner lainnya, menyampaikan bahwa diskusi publik ini bertujuan untuk memberikan ruang kepada para kandidat dalam menyampaikan visi, misi, serta program kerja yang akan diusung mereka untuk masa kepemimpinan 2024-2029.
“Diskusi publik ini merupakan ajang bagi para kandidat untuk menyampaikan ide dan gagasan mereka kepada masyarakat Kota Payakumbuh. Kami ingin masyarakat mengetahui dengan jelas arah pembangunan kota ke depan dari setiap pasangan calon,” ungkap Wizri. Ia juga menegaskan bahwa KPU mengajak semua pihak untuk menjalani Pilkada 2024-2029 ini dengan semangat persaingan sehat, serta menjadikan diskusi ini sebagai ajang adu ide dan gagasan.
Acara ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat Payakumbuh yang hadir untuk mendengarkan langsung visi dan misi masing-masing calon pemimpin mereka. Para kandidat diharapkan mampu memberikan gagasan inovatif yang dapat membawa Kota Payakumbuh lebih maju di bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan,Sosial budaya, dan Infrastruktur Daerah , demi kesejahteraan masyarakat kota.
Dengan adanya diskusi publik ini, masyarakat diharapkan mendapatkan pandangan yang lebih jelas tentang arah kepemimpinan yang ditawarkan oleh masing-masing kandidat sehingga dapat menentukan pilihan terbaik dalam Pilkada mendatang.(ws)