Payakumbuh, liputansumbar
Sisa puing-puing kebakaran yang melanda gedung bersejarah di SMP Negeri 1 Payakumbuh beberapa waktu lalu akhirnya mulai dibersihkan. Pembersihan dilakukan pada Kamis (20/2) dengan melibatkan berbagai pihak terkait untuk memastikan proses berjalan dengan lancar dan aman.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Cagar Budaya, Inspektorat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Babinsa, Bhabinkamtibmas, Dinas Pendidikan, Kelompok Siaga Bencana (KSB), Dinas Lingkungan Hidup (LH), serta wali murid.
Pembersihan ini merupakan langkah awal dalam upaya pemulihan gedung bersejarah tersebut. Kepala sekolah SMP N 1 Payakumbuh, Syafrida, S.Pd., MM, menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk segera merencanakan langkah selanjutnya dalam proses rehabilitasi lahan gedung agar aktivitas belajar-mengajar tidak terganggu dan lahan bermain anak bisa dimaksimalkan.
Perwakilan Kementerian Cagar Budaya menekankan pentingnya menjaga nilai sejarah gedung tersebut dalam proses pembersihan dari sisa kebakaran.
“Kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan bahwa proses rehabilitasi berjalan dengan baik dan mendata bagian bangunan yang masih bisa dipertahankan sebagai cagar budaya,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari BPBD dan BNPB menyatakan bahwa mereka akan terus memantau kondisi di lapangan serta memberikan bantuan teknis guna mempercepat proses pembersihan dan rekonstruksi.
Wali murid yang hadir dalam kegiatan ini juga berharap agar gedung tersebut bisa segera dibangun kembali. “Gedung tua ini menyimpan banyak kenangan.
Saya juga bersekolah di sini, dan nilai sejarah yang dimiliki gedung ini sangat penting bagi dunia pendidikan di Payakumbuh.
Namun, jika sisa bangunan ini tidak bisa dipertahankan, tentu pihak sekolah akan mencari alternatif pemanfaatan lain,” ujar salah satu wali murid.
Dengan adanya kolaborasi dari berbagai pihak, diharapkan proses pembersihan puing gedung bersejarah ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat bagi dunia pendidikan di Payakumbuh.(ws)