Payakumbuh,liputansumbar.com
Anak-anak Kota Payakumbuh, yang mayoritas berasal dari generasi Z (Gen Z), kini tak hanya berperan sebagai penerima kebijakan, tetapi juga menjadi agen perubahan dalam pembangunan daerah. Hal ini tergambar dalam pengukuhan pengurus baru Forum Anak Kota Payakumbuh masa bakti 2025–2027 yang berlangsung di Aula Dinas P3AP2KB, Jumat (12/09/2025) sore.
Mengusung tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju! Forum Anak Beraksi, Payakumbuh Hebat”, forum ini diharapkan menjadi wadah bagi anak-anak untuk tampil sebagai pelopor dalam pemenuhan hak anak sekaligus pelapor dalam pencegahan berbagai bentuk kekerasan.
Wakil Wali Kota Payakumbuh, Elzadaswarman, menegaskan bahwa Gen Z memiliki potensi besar dalam pembangunan. Menurutnya, perkembangan teknologi digital yang sangat cepat menjadikan mereka berada di garda terdepan dalam memanfaatkan peluang sekaligus menghadapi tantangan.
“Pengukuhan ini adalah bukti komitmen pemerintah dalam mendukung partisipasi anak. Di era digital, kalian harus bijak menggunakan teknologi, memanfaatkannya untuk belajar dan berkarya, bukan sekadar hiburan,” ucap Elzadaswarman.
Ia juga mengajak anak-anak menjadi pelopor dan pelapor yang membawa perubahan positif serta terus menyuarakan hak anak agar tumbuh dalam kondisi aman, sehat, dan bahagia.
Kepala Dinas P3AP2KB Kota Payakumbuh, Desmon Corina, menuturkan bahwa Forum Anak bukan hanya simbol partisipasi, tetapi ruang bagi anak-anak untuk menyuarakan ide, belajar, dan bertumbuh.
“Kami ingin forum ini menjadi tempat anak-anak berani menyampaikan aspirasi, ikut menjaga lingkungan, serta berpartisipasi dalam kebijakan yang menyangkut mereka,” ujarnya.
Selain pengukuhan, kegiatan tersebut juga diisi dengan capacity building bagi pengurus baru. Program ini mendapat dukungan dari APBD Kota Payakumbuh 2025 sebagai bentuk keseriusan pemerintah dalam menyiapkan generasi muda yang tangguh, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan era digital.
Dengan terbentuknya pengurus baru, Forum Anak diharapkan menjadi mitra strategis pemerintah sekaligus garda terdepan dalam mewujudkan generasi emas 2045 yang berdaya saing tinggi, kreatif, serta mampu memanfaatkan teknologi secara bijak untuk membawa perubahan positif di masyarakat.(rel)