Wujudkan Lima Puluh Kota Yang Layak Anak, Berdaya Saing, Maju Dan Sejahtera

- Jurnalis

Jumat, 25 April 2025 - 20:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lima Puluh Kota,liputansumbar

Bupati Lima Puluh Kota H.Safni bersama pemangku kepentingan, melaksanakan Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) Evaluasi Kota Layak Anak (KLA) tahun 2025 di ruang rapat bupati Sarilamak, Jumat (25/4).

Bupati Safni menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KEMENPPPA) dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat yang selama ini telah membina dan mendampingi Kabupaten Lima Puluh Kota dalam Pembangunan Kabupaten Layak Anak (KLA).

Sebagaimana di ketahui, (KLA) adalah sistem pembangunan berbasis hal anak, yang menjamin pemenuhan hal anak dan perlindungan anak secara terencana, menyeluruh dan berkelanjutan.

Jumlah anak di Kabupaten Lima Puluh Kota saat ini hampir sepertiga dari total penduduk yaitu 111.936 jiwadari 397.683 jiwa (28,14%) merupakan potensi yang sangat penting sebagai penentu kualitas Sumber Daya Manusia yang akan menjadi pilar utama pembangunan bangsa sehingga perlu ditingkatkan kualitasnya dan mendapatkan perlindungan secara sungguh sungguh.

Penilaian KLA ini bukan sekedar kegiatan formal tetapi juga merupakan upaya bersama untuk memastikan bahwa anak anak di daerah mendapatkan hak haknya
baik hak hidup, tumbuh, berkembang, berpartisipasi dan dilindungi.

Baca Juga :  Wujudkan 1 juta Hektar Lahan Jagung, Pemkab Lima Puluh Kota Dukung Penuh Swasembada Pangan Presiden Prabowo

Saya berharap dengan adanya penilaian KLA ini dapat melihat dengan jelas apa yang sudah kita capai dan apa saja yang masih perlu ditingkatkan.
Semoga hasil penilaian ini menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan bagi anak anak.

Dalam upaya perlindungan anak, Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota telah mengembangkan lembaga layanan berbasis masyarakat yang berperan dalam pencegahan dan penanganan kasus kekerasan terhadap anak dalam wadah Kelompok Perlindungan Anak Nagari (KPAN).

Dengan keberadaan KPAN di nagari, upaya – upaya pencegahan kekerasan terhadap anak dapat lebih ditingkatkan melalui penyuluhan, sosiallisasi, serta menciptakan kegiatan-kegiatan positif bagi anak serta menjadi mitra Pemerintah Nagari dan Kabupaten dalam penjangkauan dan pendampingan awal kasus apabila terjadi kasus kekerasan pada anak sehingga dapat ditangani secara cepat dan konfrehensif. Pembentukan KPAN juga merupakan kerjasama yang baik dengan Yayasan Save The Children Indonesia wilayah Sumatera Barat sejak tahun 2019. Sampai saat ini sudah terbentuk sebanyak 28 KPAN yang aktif dan terbukti sangat membantu pemerintah terutama dalam pencegahan dan penanganan kasus kekerasan pada anak.

Baca Juga :  Wali Kota dan Wakil Wali Kota Payakumbuh Bersilaturahmi dengan Kapolres, Bahas Sinergi dan Kamtibmas

Kepada Tim Penilai kami berharap, upaya upaya yang telah kami lakukan dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak dapat memberikan kesan yang baik, sehingga langkah dan tekad kami kedepan lebih mantap dalam menciptakan lingkungan yang ramah dan aman bagi kehidupan seluruh anak di Lima Puluh Kota.

Sumber Daya Manusia yang berkualitas tidak dapat lahir secara alamiah, bila anak dibiarkan tumbuh dan berkembang tampa perlindungan, maka mereka akan menjadi generasi yang lemah, tidak produktif dan tidak kreatif.

Disamping itu disadari bahwa masih ada program dan kegiatan yang harus lebih ditingkatkan lagi, antara lain :
1. Penanganan Stunting,
2. Program pendidikan wajib belajar 12 Tahun,
3. Satuan pendidikan dan pelayanan kesehatan yang ramah anak,
4. Peningkatan sarana dan prasarana ruang bermain ramah anak dan fasilitasi pengembangan forum anak , serta
4. Program kerjasama dan kemitraan dengan dunia usaha, media dan lembaga layanan masyarakat, ucap Safni.(rel)

Berita Terkait

Wawako Payakumbuh Terbang Tandem di Jambore Paralayang Sumbar 2025 dari Puncak Lontiak
Payakumbuh Luncurkan Aplikasi SPMB DISAKOLA dan Program KSRG, Dorong Transformasi Digital Pendidikan
Pemko Payakumbuh Tertibkan Bangunan Liar di Fasilitas Umum Mulai 20 Mei
Pemkab Limapuluh Kota Luncurkan Gerakan : Komitmen Tegas Bangun Antikorupsi Pemerintahan Bersih
Dinas Sosial Limapuluh Kota Tuntaskan Program 2024, Siap Kurangi Kemiskinan Lewat DTSEN di 2025
Janji Politik atau Pemaksaan Program 100 Hari? Pembangunan Tugu Batas Kota Payakumbuh/Limapuluh Kota Picu Penolakan Warga
Pemko Payakumbuh Kukuhkan Pengurus Organisasi Perempuan dan Kemasyarakatan, Dorong Peran Aktif dalam Pembangunan Daerah
Pemko Payakumbuh Gelar Forum Bisnis 2025, Pacu Investasi Pasca Torehan Rp 400 Miliar di 2024
Berita ini 490 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 17 Mei 2025 - 19:44 WIB

Wawako Payakumbuh Terbang Tandem di Jambore Paralayang Sumbar 2025 dari Puncak Lontiak

Sabtu, 17 Mei 2025 - 19:11 WIB

Payakumbuh Luncurkan Aplikasi SPMB DISAKOLA dan Program KSRG, Dorong Transformasi Digital Pendidikan

Sabtu, 17 Mei 2025 - 11:30 WIB

Pemko Payakumbuh Tertibkan Bangunan Liar di Fasilitas Umum Mulai 20 Mei

Jumat, 16 Mei 2025 - 18:57 WIB

Pemkab Limapuluh Kota Luncurkan Gerakan : Komitmen Tegas Bangun Antikorupsi Pemerintahan Bersih

Jumat, 16 Mei 2025 - 11:46 WIB

Janji Politik atau Pemaksaan Program 100 Hari? Pembangunan Tugu Batas Kota Payakumbuh/Limapuluh Kota Picu Penolakan Warga

Berita Terbaru