Bupati Lima Puluh Kota: Pancasila Harus Hadir dalam Keadilan Sosial yang Nyata

- Jurnalis

Rabu, 21 Mei 2025 - 12:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, liputansumbar

Bupati Lima Puluh Kota, Safni Sikumbang, menegaskan bahwa ideologi Pancasila tidak boleh berhenti pada tataran simbolis, namun harus diwujudkan dalam bentuk keadilan dan kesejahteraan sosial yang nyata bagi seluruh rakyat Indonesia.

Hal itu disampaikan Bupati Safni usai menghadiri Sarasehan Kebangsaan bertema “Memperkokoh Ideologi Pancasila Menghadapi Tantangan Global Menuju Indonesia Raya” yang digelar oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen MPR RI, Senayan, pada Selasa (20/05/2025).

“Pancasila telah disepakati para pendiri bangsa sebagai ideologi negara. NKRI adalah harga mati. Tapi lebih dari itu, Pancasila harus hadir dalam bentuk keadilan sosial yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga :  Pemko Payakumbuh Fokuskan Perhatian ke Kesehatan ASN dan Kebersihan Kawasan Batang Agam

Menurut Safni, sarasehan ini menjadi wadah penting bagi pemerintah daerah dalam memperkuat peran sebagai ujung tombak penjaga nilai-nilai kebangsaan. Ia menyebutkan bahwa Kabupaten Lima Puluh Kota terus berkomitmen menanamkan nilai-nilai Pancasila melalui berbagai program pembinaan masyarakat.

“Melalui pembinaan wawasan kebangsaan kepada pelajar, mahasiswa, OKP, ormas, dan penguatan anggota Paskibraka, kami terus berupaya membumikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan masyarakat sehari-hari,” lanjutnya.

Baca Juga :  Dukung Asta Cita Presiden Prabowo, Payakumbuh Salurkan Bantuan RTLH untuk 73 Keluarga

Bupati Safni juga menekankan bahwa lima sila dalam Pancasila—terutama sila kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia—harus tercermin dalam kebijakan daerah yang inklusif dan berpihak pada masyarakat yang membutuhkan perhatian.

Sementara itu, Kepala BPIP RI, Prof. Yudian Wahyudi, mengatakan bahwa forum ini merupakan bagian dari upaya memperkuat ketahanan nasional dalam menghadapi tantangan geopolitik global yang semakin kompleks.

“Sarasehan ini penting untuk menyusun langkah-langkah strategis menghadapi perubahan geopolitik dan memperkuat kolaborasi lintas wilayah,” pungkasnya.(rel)

Berita Terkait

Pembangunan Eks Pasar Blok Barat Payakumbuh Temui Titik Terang
Pemko Payakumbuh Pastikan Perayaan Natal Berlangsung Aman dan Kondusif
Pemko Payakumbuh Resmikan IPLT Unit II, Kapasitas Pengolahan Limbah Domestik Meningkat Dua Kali Lipat
Presiden Prabowo Tinjau Progres Perbaikan Jalan Lembah Anai Pascabencana di Tanah Datar
Tabligh Akbar dan Muhasabah Warnai Peringatan HUT ke-55 Kota Payakumbuh 2025
HUT ke-55 Kota Payakumbuh Jadi Momentum Perkuat Sinergi dan Arah Pembangunan Daerah
UKW AsMen-Moestopo, Standar Profesi Diperkuat
Wali Kota Zulmaeta Pastikan Seleksi Terbuka Inspektur Daerah Payakumbuh Transparan dan Akuntabel
Berita ini 412 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 27 Desember 2025 - 18:23 WIB

Pembangunan Eks Pasar Blok Barat Payakumbuh Temui Titik Terang

Kamis, 25 Desember 2025 - 16:54 WIB

Pemko Payakumbuh Pastikan Perayaan Natal Berlangsung Aman dan Kondusif

Rabu, 24 Desember 2025 - 16:38 WIB

Pemko Payakumbuh Resmikan IPLT Unit II, Kapasitas Pengolahan Limbah Domestik Meningkat Dua Kali Lipat

Kamis, 18 Desember 2025 - 07:11 WIB

Presiden Prabowo Tinjau Progres Perbaikan Jalan Lembah Anai Pascabencana di Tanah Datar

Rabu, 17 Desember 2025 - 22:23 WIB

Tabligh Akbar dan Muhasabah Warnai Peringatan HUT ke-55 Kota Payakumbuh 2025

Berita Terbaru

Payakumbuh

Pembangunan Eks Pasar Blok Barat Payakumbuh Temui Titik Terang

Sabtu, 27 Des 2025 - 18:23 WIB

Hukum dan Kriminal

Polres Payakumbuh Tingkatkan Patroli Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

Jumat, 19 Des 2025 - 15:15 WIB