Banjir Melanda Nagari Pauh Sangik Kabupaten limapuluh kota, satu korban meninggal di temukan Warga.

- Jurnalis

Sabtu, 23 November 2024 - 17:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lima Puluh Kota, liputansumbar – Banjir akibat luapan sungai Batang Lampasi melanda kawasan Nagari Pauh Sangik, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten Lima Puluh Kota. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu dini hari sekitar pukul 03.00 WIB, menyusul hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak Jumat (22/11/2024) pukul 19.00 WIB.

Banjir tersebut menggenangi sejumlah lahan sawah dan rumah warga di nagari Pauh Sangik dan Jorong Ambacang Kunyik. Diperkirakan sekitar 30 hektar lahan sawah terendam air, sementara satu unit rumah milik Haida Rifni, seorang ibu rumah tangga di Jorong Ambacang Kunyik, dilaporkan amblas separuh akibat derasnya arus banjir.

Baca Juga :  Menteri Kebudayaan Fadli Zon Resmikan Museum PDRI di Hari Bela Negara ke-76

Selain itu, sebuah jembatan yang menghubungkan Jorong Ambacang Kunyik dengan Kampung Baru dilaporkan terputus, mempersulit akses warga di kedua daerah tersebut. Pihak berwenang saat ini tengah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk meninjau lokasi dan mengupayakan langkah penanganan darurat.

Sekitar pukul 07.30 WIB, warga menemukan tas milik seorang warga Jorong Soriak, Kecamatan Suliki, atas nama Yul Efendi, yang terbawa arus banjir. Beberapa jam kemudian, pada pukul 10.45 WIB, ditemukan mayat seorang pria bernama Refnizal (65), seorang petani asal jorong Soriak, Kecamatan Suliki.

Wali Nagari Pauh Sangik, Edison Datuak Rajo Sigoto, menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan titik pengungsian di kantor Jorong Ambacang Kunyik bagi warga yang terpaksa mengungsi. Namun hingga kini, beberapa warga, termasuk keluarga Haida Rifni, masih bertahan di rumah mereka sambil memantau situasi.

Baca Juga :  KPU Limapuluh Kota Tetapkan Paslon Nomor Urut 3 sebagai Bupati-Wakil Bupati Terpilih

Edison juga mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi meningkatnya luapan sungai Batang Lampasi, mengingat curah hujan yang masih tinggi. “Kami meminta masyarakat untuk mengikuti arahan pihak berwenang demi keselamatan bersama. Mari kita saling menjaga dan bahu-membahu menghadapi bencana ini,” ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak terkait terus memantau situasi dan mengupayakan langkah-langkah penanganan untuk mengurangi dampak banjir bagi masyarakat terdampak.(ws)

Berita Terkait

Kasus Oknum Ketua Fraksi Gerindra DPRD Limapuluh Kota: Riko Febrianto Desak BK Bertindak, Gerindra Beri SP1
Heboh! Oknum DPRD Limapuluh Kota Diduga Bertamu ke Rumah Janda Cantik, Ketua Gerindra Angkat Bicara
Perjalanan Dinas Tanpa Kepentingan Resmi, Istri Mantan Pj. Wali Kota Payakumbuh Jasman Rizal Jadi Temuan BPK
RPJMD Terlambat Dibahas, Fajar Vesky Bongkar Kelalaian DPRD dan Pemda Lima Puluh Kota
Transparansi Diuji! Kadinkes Enggan Buka Harga Lahan RSUD Sarilamak, Ada Apa..??
Kejari Payakumbuh Musnahkan Barang Bukti Inkracht, Wako Zulmaeta: Ini Bukti Penegakan Hukum Transparan dan Akuntabel
Situjuah Terbukti Tak Dihapus Dari Daftar Pokir, Ratusan Niniak Mamak Dibekali Pelatihan Adat
Bupati Lima Puluh Kota Temui Kepala KSP, Perjuangkan Proyek Strategis Nasional
Berita ini 491 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 20 Agustus 2025 - 18:15 WIB

Kasus Oknum Ketua Fraksi Gerindra DPRD Limapuluh Kota: Riko Febrianto Desak BK Bertindak, Gerindra Beri SP1

Kamis, 14 Agustus 2025 - 15:15 WIB

Heboh! Oknum DPRD Limapuluh Kota Diduga Bertamu ke Rumah Janda Cantik, Ketua Gerindra Angkat Bicara

Kamis, 31 Juli 2025 - 14:13 WIB

Perjalanan Dinas Tanpa Kepentingan Resmi, Istri Mantan Pj. Wali Kota Payakumbuh Jasman Rizal Jadi Temuan BPK

Senin, 28 Juli 2025 - 20:38 WIB

RPJMD Terlambat Dibahas, Fajar Vesky Bongkar Kelalaian DPRD dan Pemda Lima Puluh Kota

Rabu, 16 Juli 2025 - 11:25 WIB

Transparansi Diuji! Kadinkes Enggan Buka Harga Lahan RSUD Sarilamak, Ada Apa..??

Berita Terbaru