“No Fee, No Gratifikasi!”Wako Zulmaeta Tegaskan: Tidak Ada Ruang untuk Pemain Proyek !

- Jurnalis

Rabu, 18 Juni 2025 - 12:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh,liputansumbar.com

Dunia kontraktor dan birokrasi di Kota Payakumbuh mendadak panas usai pernyataan tegas Wali Kota Zulmaeta dalam kunjungannya ke dua proyek strategis kota: lanjutan normalisasi Batang Agam dan pembangunan Puskesmas Parik Rantang, Senin (16/06/2025).

Dalam kesempatan itu, Zulmaeta menegaskan bahwa dirinya tidak akan mentolerir segala bentuk gratifikasi, pungutan liar (pungli), maupun “setoran” dalam pelaksanaan proyek-proyek pemerintah.

“Kerja yang baik, sesuai spesifikasi, dan utamakan kualitas. Tidak ada ruang untuk permainan kotor dalam proyek kita. Jika ketahuan, baik pemberi maupun penerima akan diproses!” tegas Zulmaeta, disampaikan di hadapan Kepala Dinas PUPR, Kepala Bappeda, dan Inspektur Kota Payakumbuh yang turut mendampinginya.

Ia juga menjelaskan bahwa sistem pengadaan sudah dilakukan secara terbuka melalui LPSE, sebagai bentuk komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas. Selain itu, Pemko Payakumbuh diklaim tengah memperketat sistem pengawasan terhadap pelaksanaan proyek-proyek strategis agar benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Baca Juga :  Wako Zulmaeta Sampaikan Jawaban atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait Perubahan APBD Payakumbuh 2025

Namun pernyataan ini tak berlangsung tanpa reaksi.

Hendra, seorang pengamat politik lokal, menyambut baik sikap Wali Kota.

“Statemen Wako Zulmaeta tentang integritas dan transparansi adalah angin segar. Tapi tantangannya adalah menerapkannya di seluruh OPD. Selama ini, permainan fee justru datang dari dalam birokrasi sendiri, terutama dalam proyek penunjukan langsung (PL), praktik fee 10% sudah jadi tradisi,” ungkap Hendra blak-blakan.

Dukungan setengah hati juga datang dari kalangan kontraktor yang tergabung dalam Gapensi (Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia) Kota Payakumbuh. Seorang anggota jasa konstruksi yang enggan disebutkan namanya menuturkan:

“Praktik setor fee itu sudah jadi rahasia umum. Bukan hanya soal harga dalam tender, tapi juga soal ‘siapa yang kita dekati’. Kami berharap Pak Wako paham dan mulai memikirkan bagaimana kontraktor lokal mendapatkan porsi yang adil. Kadang kami cuma jadi penonton, sementara pekerjaan jatuh ke ‘titipan’. Duduk bersama dan berdiskusi, itu yang kami harapkan. Jangan hanya lapor pajak tiap tahun tapi kerjaan tak pernah datang.”

Baca Juga :  "Baru Mulai, Sudah Dikecam! Program 100 Hari ZUZEMA Dianggap Gagal Fokus"

Gebrakan Zulmaeta dinilai sebagian pihak sebagai langkah berani untuk menghentikan budaya lama yang membusuk dalam sistem pengadaan proyek pemerintahan. Namun sebagian lainnya mempertanyakan, apakah pernyataan ini akan benar-benar ditindaklanjuti secara nyata, atau hanya sekadar retorika.

Kini, mata publik tertuju pada langkah-langkah lanjutan Pemko Payakumbuh. Apakah integritas bisa ditegakkan tanpa kompromi, atau kembali tenggelam dalam pola lama?(ws)

Berita Terkait

Dapur MBG Subarang Batuang Resmi Beroperasi, Program Makan Bergizi Gratis Dorong Ekonomi Lokal Payakumbuh
Pemko Payakumbuh Perkuat Tata Kelola Pemerintahan Bersih Bersama KPK
Forum Anak Kota Payakumbuh 2025–2027 Resmi Dikukuhkan: Gen Z Siap Jadi Agen Perubahan
“Menuju Riverfront City: Pemko Payakumbuh serius optimalkan Kawasan Batang Agam jadi ikon wisata dan ruang publik ramah masyarakat.”
Wali Kota Payakumbuh Ajak Generasi Muda Bentengi Diri dengan Al-Qur’an di Tengah Gempuran Teknologi Digital
Pemko Payakumbuh Perkuat Zona Integritas Menuju WBK, Layanan Publik Semakin Cepat dan Transparan
Lantunan Zikir dan Doa Bersama di Payakumbuh, Momentum Peringatan Maulid Nabi dan Kesatuan Bangsa
ASN Pemko Payakumbuh Galang Dana untuk Pembangunan Lapak Pedagang Korban Kebakaran
Berita ini 1,711 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 15:39 WIB

Dapur MBG Subarang Batuang Resmi Beroperasi, Program Makan Bergizi Gratis Dorong Ekonomi Lokal Payakumbuh

Sabtu, 13 September 2025 - 15:26 WIB

Pemko Payakumbuh Perkuat Tata Kelola Pemerintahan Bersih Bersama KPK

Sabtu, 13 September 2025 - 15:12 WIB

Forum Anak Kota Payakumbuh 2025–2027 Resmi Dikukuhkan: Gen Z Siap Jadi Agen Perubahan

Kamis, 11 September 2025 - 07:35 WIB

“Menuju Riverfront City: Pemko Payakumbuh serius optimalkan Kawasan Batang Agam jadi ikon wisata dan ruang publik ramah masyarakat.”

Kamis, 11 September 2025 - 07:08 WIB

Wali Kota Payakumbuh Ajak Generasi Muda Bentengi Diri dengan Al-Qur’an di Tengah Gempuran Teknologi Digital

Berita Terbaru