Wakil Wali Kota Payakumbuh Hadiri Khatam Al-Qur’an & Wisuda Iqra di Mushola Lakuang

- Jurnalis

Minggu, 8 Juni 2025 - 19:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh, liputansumbar

Wakil Wali Kota Payakumbuh, Elzadaswarman, menghadiri acara Khatam Al-Qur’an dan Wisuda Iqra yang diselenggarakan di TPA Musala Lakuang, Kelurahan Tiaka, Kecamatan Payakumbuh Timur, pada Minggu (8/6/2025).

Sebanyak 35 santri mengikuti khatam Al-Qur’an, terdiri dari 23 santriwati dan 12 santriwan. Sementara itu, empat santri lainnya, yakni tiga santriwati dan satu santriwan, resmi diwisuda dalam program Iqra.

Acara berlangsung meriah dan penuh khidmat dengan dihadiri berbagai unsur masyarakat dan pemerintahan, termasuk jajaran Forkopimda, Camat Payakumbuh Timur, Lurah Tiaka, Ketua KAN, ninik mamak, tokoh masyarakat, serta para orang tua santri.

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Elzadaswarman mengapresiasi upaya Musala Lakuang dalam menyelenggarakan kegiatan keagamaan meskipun di tengah berbagai tantangan.

Baca Juga :  Pemko Payakumbuh Dukung Safari Dakwah & Donasi Kemanusiaan: Rp184 Juta Terkumpul untuk Palestina dan Pesantren Tunanetra

“Di masa yang sulit ini, Musala ini masih bisa tetap melaksanakan khatam Al-Qur’an. Anak-anak ini merupakan garansi untuk menjadi orang-orang hebat di masa depan,” ujarnya.

Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang berkontribusi, termasuk pengurus Musala, para guru TPA, orang tua santri, ninik mamak, dan bundo kanduang.

Wakil Wali Kota juga mengingatkan agar momen khatam Al-Qur’an ini menjadi awal perjalanan untuk terus menuntut ilmu dan memperkuat keimanan.

“Karena dasar agama sudah dimiliki, kita berharap anak-anak dapat membentengi diri dari dampak negatif seperti pergaulan bebas, LGBT, narkoba, dan lainnya,” tegasnya.

Baca Juga :  19 Keluarga di Payakumbuh Terima Bantuan Rp23 Juta untuk Perbaikan Rumah Tak Layak Huni

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya peran orang tua dan ninik mamak dalam mendidik anak kemenakan sesuai nilai adat Minangkabau, “Adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah.”

“Mamak itu bukan hanya mamak secara nasab, tetapi simbol dari semua yang bertanggung jawab terhadap generasi muda. Tugas kita bersama adalah membimbing mereka agar tidak salah arah,” pungkasnya.

Pemerintah Kota Payakumbuh berharap acara keagamaan seperti ini bisa terus dijadikan tradisi, demi membentuk generasi religius, berilmu, dan berakhlak mulia.(rel)

Berita Terkait

BSI Salurkan Bantuan Rp25 Juta untuk Pemulihan Pasar Payakumbuh Pascakebakaran
Wali Kota Zulmaeta Tegaskan Pengelolaan Risiko Jadi Fondasi Utama Pembangunan Payakumbuh
Waspada Musim Hujan, Payakumbuh Mantapkan Koordinasi Lintas Sektor
Rakor Pemko Payakumbuh: Zulmaeta Dorong ASN Junjung Trilogi Zuzema
Warga Serbu Gerakan Pangan Murah di Payakumbuh, Harga Beras dan Cabai Jauh di Bawah Pasar
Yayasan Kemala Bhayangkari Polres Payakumbuh Pastikan Asupan Gizi Sesuai Standar BGN
Ribuan Warga Payakumbuh Meriahkan Jalan Sehat HKN ke-61: “Generasi Sehat, Masa Depan Kuat”
Nagari Parambahan Tutup Rangkaian Satu Nagari Satu Event 2025 dengan Tradisi “Mangombang Siriah”
Berita ini 414 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 06:59 WIB

BSI Salurkan Bantuan Rp25 Juta untuk Pemulihan Pasar Payakumbuh Pascakebakaran

Rabu, 5 November 2025 - 07:12 WIB

Wali Kota Zulmaeta Tegaskan Pengelolaan Risiko Jadi Fondasi Utama Pembangunan Payakumbuh

Rabu, 5 November 2025 - 06:33 WIB

Waspada Musim Hujan, Payakumbuh Mantapkan Koordinasi Lintas Sektor

Selasa, 4 November 2025 - 18:51 WIB

Rakor Pemko Payakumbuh: Zulmaeta Dorong ASN Junjung Trilogi Zuzema

Senin, 3 November 2025 - 18:46 WIB

Warga Serbu Gerakan Pangan Murah di Payakumbuh, Harga Beras dan Cabai Jauh di Bawah Pasar

Berita Terbaru