Asrul Anggota DPRD Limapuluh Kota Pertanyakan Lokasi Debat Publik Putaran Pertama Calon Bupati dan Wakil Bupati di Luar Daerah

- Jurnalis

Senin, 4 November 2024 - 12:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Limapuluh Kota, liputansumbar– Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Limapuluh Kota menyoroti pelaksanaan debat publik putaran pertama calon Bupati dan Wakil Bupati yang digelar di Kota Payakumbuh, bukan di Kabupaten Limapuluh Kota sendiri. Lokasi debat ini menimbulkan pertanyaan bagi sejumlah pihak, mengingat momen tersebut penting untuk penyampaian visi dan misi kandidat kepada masyarakat Limapuluh Kota.3/11-2024

Anggota DPRD dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Asrul dan Benni Murdani Fraksi PKS,menyampaikan hal yang sama kekhawatirannya terkait keputusan tempat debat yang dianggap kurang netral dan tidak memadai dalam mendekatkan calon kepada masyarakat yang nantinya akan mereka pimpin. “Seharusnya, penyampaian visi dan misi kandidat diketahui oleh masyarakat Limapuluh Kota secara langsung. Ada apa dengan KPU atau vendor yang menentukan tempat yang terkesan kurang memikirkan masyarakat limapuluh kota?” ungkap Asrul.

Baca Juga :  Kebakaran Hanguskan Satu Rumah Warga dan Satu Rumah Gadang di Jorong sabarang Parik Akabiluru

Menurutnya, penyelenggaraan debat publik di luar wilayah Limapuluh Kota menjadi pekerjaan rumah bagi DPRD untuk mendorong pemerintah daerah agar di masa depan bisa menyediakan fasilitas publik yang lebih representatif. Hal ini, menurut Asrul, penting agar acara-acara yang berkaitan langsung dengan kepentingan masyarakat setempat bisa diadakan di wilayah sendiri dan lebih mudah diakses oleh warga.

Baca Juga :  Kampuang Wisata Sarugo Raih Penghargaan Internasional di ASEAN Tourism Award 2025

“Saat ini, Kabupaten Limapuluh Kota memang masih memerlukan fasilitas publik yang memadai untuk kegiatan besar seperti debat publik ini. Ini menjadi tantangan bagi kita untuk memastikan ke depan fasilitas tersebut tersedia, sehingga masyarakat tidak perlu pergi ke daerah lain untuk menyaksikan langsung debat atau acara penting lainnya,” tambahnya.

Pihak DPRD Limapuluh Kota berharap agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan pihak-pihak terkait mempertimbangkan saran ini untuk memastikan acara-acara ke depan bisa diadakan di Limapuluh Kota, demi keterbukaan dan kemudahan akses bagi masyarakat kabupaten limapuluh kota.(ws)

Berita Terkait

Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Wahyu Eko Purnomo Pamit dan Sampaikan Pesan Penting bagi Prajurit
Gladi Menuju Pelantikan: Syafni dan Ahlul Badrito Resha Bersiap Pimpin Limapuluh Kota
KPUD Limapuluh Kota Gelar FGD untuk Evaluasi Pemilihan Serentak 2024
Bupati Safaruddin Pamit: “Tak Ada Gading yang Tak Retak, Terima Kasih atas Kebersamaan”
Surya Paloh Buka Rakor Dewan Pertimbangan Partai NasDem Se-Indonesia
Polisi Gadungan Berpangkat AKP Ditangkap Setelah Membakar Rumah Gadang
Kebakaran Hanguskan Satu Rumah Warga dan Satu Rumah Gadang di Jorong sabarang Parik Akabiluru
Kampuang Wisata Sarugo Raih Penghargaan Internasional di ASEAN Tourism Award 2025
Berita ini 369 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 19 Februari 2025 - 19:42 WIB

Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Wahyu Eko Purnomo Pamit dan Sampaikan Pesan Penting bagi Prajurit

Selasa, 18 Februari 2025 - 22:28 WIB

Gladi Menuju Pelantikan: Syafni dan Ahlul Badrito Resha Bersiap Pimpin Limapuluh Kota

Selasa, 18 Februari 2025 - 15:24 WIB

KPUD Limapuluh Kota Gelar FGD untuk Evaluasi Pemilihan Serentak 2024

Senin, 17 Februari 2025 - 09:00 WIB

Bupati Safaruddin Pamit: “Tak Ada Gading yang Tak Retak, Terima Kasih atas Kebersamaan”

Jumat, 14 Februari 2025 - 11:12 WIB

Surya Paloh Buka Rakor Dewan Pertimbangan Partai NasDem Se-Indonesia

Berita Terbaru